Monkeypox adalah penyakit yang disebabkan oleh virus monkeypox yang menyerang hewan mamalia, terutama monyet dan tikus. Penyakit ini sering kali menyerupai cacar air dan dapat menimbulkan gejala seperti demam, ruam pada kulit, dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Meskipun monkeypox umumnya hanya ditemukan di wilayah Afrika Tengah dan Barat, belakangan ini telah dilaporkan adanya kasus monkeypox di beberapa negara lain di luar Afrika, termasuk Amerika Serikat, Inggris, Singapura, dan Jepang. Hal ini menimbulkan kekhawatiran mengenai kemungkinan penyebaran virus monkeypox ke negara-negara lain, termasuk Indonesia.

Hingga saat ini, belum ada laporan resmi mengenai kasus monkeypox di Indonesia. Namun, sebagai negara yang memiliki hubungan perdagangan dan pariwisata dengan negara-negara yang terjangkit monkeypox, Indonesia perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan penyebaran virus ini.

Masyarakat di Indonesia juga perlu waspada terhadap penyakit ini dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang dianjurkan, seperti menjaga kebersihan diri, menghindari kontak langsung dengan hewan yang dapat menjadi pembawa virus monkeypox, dan menghindari konsumsi daging hewan liar yang belum dimasak dengan baik.

Pemerintah Indonesia juga perlu meningkatkan sistem deteksi dini dan penanggulangan penyakit menular, termasuk monkeypox, untuk mencegah kemungkinan penyebaran virus ini di Indonesia. Dengan langkah-langkah preventif yang tepat, diharapkan Indonesia dapat terhindar dari ancaman penyebaran monkeypox dan penyakit menular lainnya.